Saya masih ingat jelas pertama kali memegang iPhone 15 Plus dari satu dekade lalu — rasanya seperti memegang masa depan di tangan. Dari generasi ke generasi, Apple selalu berhasil membuat kita, para penggemar teknologi, penasaran setiap kali seri terbaru diumumkan. Dan kali ini, kehadiran iPhone 15 Plus benar-benar membawa kembali sensasi yang sama: elegan, cepat, dan terasa “lebih manusiawi” dalam penggunaan sehari-hari.
Sebagai seseorang yang suka mengikuti perkembangan gadget, terutama smartphone premium, saya tidak bisa menahan diri untuk tidak mencoba iPhone 15 Plus. Awalnya saya berpikir, “Ah, paling hanya sedikit pembaruan dari iPhone 14.” Tapi setelah menggunakannya selama beberapa minggu, saya menyadari kalau Apple benar-benar memperbaiki banyak hal — baik dari sisi performa, desain, maupun fitur yang lebih matang dan berguna.
Desain iPhone 15 Plus: Elegan, Nyaman, dan Lebih Tahan Lama
Contents
- 1 Desain iPhone 15 Plus: Elegan, Nyaman, dan Lebih Tahan Lama
- 1.1 Layar Super Retina XDR: Detail Tajam, Warna Hidup
- 1.2 Performa Chip A16 Bionic: Cepat, Hemat, dan Stabil
- 1.3 Kamera iPhone 15 Plus: Lompatan Kualitas dengan Sensor 48MP
- 1.4 Kualitas Video yang Tetap Unggul di Kelasnya
- 1.5 Baterai dan Pengisian Daya: Tahan Lama, Lebih Praktis dengan USB-C
- 1.6 iOS 17: Lebih Personal, Lebih Ramah Pengguna
- 2 Author

Hal pertama yang langsung menarik perhatian saya adalah desainnya. iPhone 15 Plus hadir dengan bodi aluminium aerospace-grade dan bagian belakang berbahan kaca matte yang terasa lembut di tangan. Jika dibandingkan dengan iPhone 14 Plus, tekstur dan finishing-nya terasa lebih premium — seolah Apple mendengarkan keluhan pengguna sebelumnya yang ingin permukaan belakang lebih “anti sidik jari”.
Warna-warnanya juga sangat menarik. Saya memilih warna biru muda, salah satu varian baru yang tampak menenangkan tapi tetap berkelas. Selain biru, Apple juga menyediakan warna pink lembut, hijau muda, kuning, dan hitam klasik. Warna-warna pastel ini terasa segar dan cocok dengan gaya pengguna muda maupun profesional Gsm arena.
Ukuran layarnya tetap besar di 6,7 inci, membuatnya sangat ideal untuk menikmati konten multimedia, bermain game, atau bekerja di perjalanan. Meskipun besar, bodinya tidak terasa terlalu berat atau licin, berkat keseimbangan bobot yang pas dan desain tepi melengkung baru yang lebih ergonomis.
Dan satu hal penting: Apple akhirnya mengganti port Lightning menjadi USB-C. Ini adalah langkah besar, apalagi setelah bertahun-tahun pengguna menunggu standarisasi port seperti ponsel Android. Dengan USB-C, saya bisa menggunakan satu kabel untuk mengisi daya MacBook, iPad, dan iPhone 15 Plus — sangat praktis!
Layar Super Retina XDR: Detail Tajam, Warna Hidup
Sebagai seseorang yang suka menonton video YouTube, Netflix, dan juga bermain game, layar adalah hal yang paling sering saya perhatikan. iPhone 15 Plus menggunakan panel Super Retina XDR OLED beresolusi 2796 x 1290 piksel dengan tingkat kecerahan puncak hingga 2000 nits di bawah sinar matahari langsung. Ini artinya, layar tetap terang dan jelas meski digunakan di luar ruangan.
Warna yang ditampilkan terasa sangat hidup — terutama ketika saya menonton film berformat HDR. Kontrasnya tajam, hitamnya pekat, dan warna kulit manusia terlihat sangat natural. Ketika saya bandingkan dengan layar iPhone 13 Pro yang masih saya simpan, perbedaan kualitasnya terasa cukup signifikan.
Namun yang paling saya sukai adalah kehadiran fitur Dynamic Island, yang kini tersedia bukan hanya di seri Pro, tapi juga di iPhone 15 Plus. Fitur ini menggantikan notch besar di bagian atas layar dan membuat pengalaman multitasking terasa lebih menyenangkan. Misalnya, ketika saya memutar musik di Spotify, Dynamic Island menampilkan animasi kecil yang menunjukkan lagu yang sedang diputar — simpel tapi fungsional.
Performa Chip A16 Bionic: Cepat, Hemat, dan Stabil
Bicara soal performa, iPhone 15 Plus kini ditenagai oleh chip A16 Bionic, chip yang sebelumnya hanya digunakan pada iPhone 14 Pro. Ini berarti, kini pengguna iPhone 15 Plus bisa merasakan performa flagship dengan harga yang lebih terjangkau.
Dalam penggunaan sehari-hari, kinerjanya benar-benar luar biasa. Membuka aplikasi terasa instan, multitasking berjalan tanpa hambatan, dan game berat seperti Genshin Impact atau Call of Duty Mobile bisa dijalankan dengan lancar di setting grafis tertinggi tanpa panas berlebih.
Apple juga meningkatkan efisiensi energi chip ini. Dengan kapasitas baterai yang besar dan optimalisasi A16 Bionic, daya tahan baterai iPhone 15 Plus sangat impresif. Dalam satu kali pengisian penuh, saya bisa menggunakan ponsel ini dari pagi hingga malam tanpa khawatir kehabisan daya — bahkan untuk aktivitas intens seperti streaming, browsing, dan media sosial.
Kamera iPhone 15 Plus: Lompatan Kualitas dengan Sensor 48MP

Salah satu hal yang paling saya nantikan dari setiap iPhone baru adalah kameranya. iPhone 15 Plus kini dilengkapi dengan kamera utama 48MP, naik signifikan dari kamera 12MP di seri sebelumnya. Sensor baru ini mampu menangkap detail luar biasa, terutama dalam kondisi pencahayaan rendah.
Saya sempat mencoba memotret pemandangan matahari terbenam di pantai, dan hasilnya sungguh menakjubkan. Warna langit oranye keunguan tertangkap dengan sempurna, sementara detail awan tetap terlihat halus. Apple juga menambahkan mode 2x telephoto menggunakan crop sensor 48MP, yang membuat hasil foto zoom tetap tajam tanpa kehilangan kualitas.
Mode Potret juga kini lebih pintar. Berkat pemrosesan gambar berbasis AI, iPhone 15 Plus bisa secara otomatis mengenali subjek (manusia, hewan, atau objek) dan menangkap data kedalaman, bahkan tanpa perlu mengaktifkan mode potret secara manual.
Kamera depannya pun tidak kalah keren. Dengan 12MP TrueDepth Camera dan dukungan Smart HDR 5, hasil selfie terlihat lebih natural, terutama dalam kondisi cahaya campuran. Saya perhatikan juga bahwa tone kulit terlihat lebih lembut dan tidak berlebihan seperti filter kamera media sosial.
Kualitas Video yang Tetap Unggul di Kelasnya
Apple tetap mempertahankan reputasinya sebagai raja video smartphone. Dengan kemampuan merekam hingga 4K 60fps dan mode Cinematic, hasil video iPhone 15 Plus terlihat seperti hasil kamera profesional. Saya sempat menggunakan ponsel ini untuk merekam vlog singkat saat jalan-jalan sore, dan hasilnya luar biasa stabil berkat fitur Action Mode.
Menariknya, kini hasil video lebih efisien berkat dukungan codec HEVC, yang menghemat ruang penyimpanan tanpa menurunkan kualitas visual. Dan tentu saja, integrasi dengan aplikasi seperti iMovie dan Final Cut Pro (untuk iPad) membuat proses editing semakin mudah.
Baterai dan Pengisian Daya: Tahan Lama, Lebih Praktis dengan USB-C
Apple mengklaim bahwa iPhone 15 Plus memiliki daya tahan baterai terbaik di antara semua model non-Pro, dan saya bisa membenarkan hal itu. Dalam pemakaian nyata, ponsel ini bisa bertahan hingga 20 jam lebih untuk menonton video offline dan sekitar 12 jam untuk streaming aktif.
Dengan dukungan USB-C, pengisian daya juga menjadi lebih fleksibel. Kini saya bisa menggunakan kabel charger laptop saya untuk mengisi daya iPhone, bahkan bisa menyalurkan daya ke perangkat lain seperti AirPods atau Apple Watch.
Meskipun kecepatan pengisian masih di kisaran 20W, efisiensi daya yang ditingkatkan membuat waktu pengisian terasa cepat: sekitar 50% hanya dalam 30 menit menggunakan adaptor PD.
iOS 17: Lebih Personal, Lebih Ramah Pengguna
Sistem operasi iOS 17 yang dibawa iPhone 15 Plus juga membawa berbagai fitur menarik. Salah satu favorit saya adalah Contact Posters, di mana kita bisa membuat tampilan khusus saat menelepon orang lain, lengkap dengan foto dan font yang bisa dikustomisasi.
Fitur StandBy Mode juga sangat membantu. Ketika saya meletakkan iPhone 15 Plus di posisi horizontal saat diisi daya, layar akan berubah menjadi jam besar, kalender, atau tampilan foto favorit saya — mirip seperti smart display.
Selain itu, fitur NameDrop memudahkan saya berbagi kontak hanya dengan mendekatkan iPhone ke iPhone lain. Sederhana, cepat, dan tetap aman berkat enkripsi khas Apple.
Baca fakta seputar : Technology
Baca juga artikel menarik tentang : Pemindai Wajah: Pengalaman Seru & Tips Anti-Gagal dari Pengguna Sejati


















